Menikmati Kepiting di Kampung Kepiting Bali

Saat setress melanda, menulis dengan bahagia mungkin adalah obat yang ampuh buat saya, saat semua orang menyarankan untuk minum obat, makan, istirahat ataupun yang lain. Yang saya butuhkan adalah sendiri, refleksi, berfikir ulang dan menyusun strategi untuk menyelesaikan urusan yang membuat setress itu sendiri. Karena obat dari semua masalah adalah kita harus menghadapi dan menyelesaikannya. Tapi disini saya tidak akan membahas mengenai setress, obat setress, atau apapun lah itu yang berhubungan dengan itu. Yang di atas adalah curhatan sedikit dan alasan kenapa saya tiba-tiba suka berjalan kembali.

Cerita ini bermula ketika saya melihat folder photo di hardisk saya yang jumlahnya sudah bergiga-giga. Kelihatannya sayang sekali kalo tidak diceritakan ataupun dipublish, dan saya sendiri adalah orang yang malas untuk upload foto-foto di facebook tanpa alasan yang jelas. Jadi mulai sekarang saya ingin kembali menuliskan cerita perjalanan saya.

Kali ini saya ingin menceritakan sebuah tempat makan seafood di Bali yang bernama Kampung Kepiting, terletak di Jl. By pass Ngurah Rai, lokasinya tidak jauh dari bandara. Kepiting yang katanya  dibudidayakan oleh masyarakat sekitar.

Icon Kepiting di Kampung Kepiting
Tersedia bermacam-macam menu yang mengguggah selera, seperti Kepiting, cumi, udang, ataupun Ikan. Untuk Kepiting sendiri tersedia berbagai macam pilihan, tapi jika anda tidak suka pedas jangan sekali-kali pesan menu KEPITING TOL BERGOYANG, karena ini adalah kepiting yang dimasak sangat pedas sekali, tapi dengan bumbu yang pas sekali.

Kepiting Tol Bergoyang

Tersedia juga menu-menu yang lain yang bisa kit pesan. Tersedia juga minuman yang khas disini yaitu Jus Buah Mangrove. Saya belum menceritakan bahwa restoran ini berdiri di atas perairan yang dikelilingi oleh Hutan Mangrove, jadi selain menikmati makanan kita juga bisa berwisata di Hutan Mangrove. Jadi selain bisa memandang pesawat yang tiap beberapa menit landing, kita juga bisa jalan-jalan di area hutan mangrove, di sediakan juga kano jika kita ingin berkano ria. Atau hanya sekedar duduk sambil menikmati hembusan angin juga sangat menyenangkan. Untuk harga menurut saya masih worth it untuk makanan, rasa, dan kesegaran makanannya. Saya pribadi puas dengan makanan dan pelayanannya, bisa dikatakan setiap ke Bali saya selalu menyempatkan mampir kesini. Tambahan juga dengan makan disini kita ikut membantu masyarakat Bali pada khusunya karena kepiting yang disajikan adalah hasil budidaya mereka. Jika ke Bali, mampirlah!
Beberapa menu di Kampung Kepiting 
Pemandangan di sekitar Kampung Kuliner
Tidak lupa setelah makan kita bisa berfoto-foto ria!










Komentar