Setelah puas berkeliling-keliling di Kabupaten Lamongan, perjalanan saya lanjutkan menuju Kota Malang. Kota Malang yang berjarak 95km dari Kota Surabaya, merupakan kota terbesar kedua di Jawa Timur. Terletak di dataran tinggi yang cukup sejuk sehingga sejak jaman Belanda meneer en mevrouw alias tuan dan nyonya Belanda menjadikan kota malang sebagai tempat peristirahatan. Bahkan pada masa itu Malang mendapat julukan Zwitserland of Indonesia, lebih lanjut mengenai Kota Malang dapat dibaca di http://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Malang.
(Hufft,,,), begitulah yang melintas di pikiran saya, akhirnya kesampaian juga mengunjungi kota ini. Kota yang memang sudah lama ingin saya kunjungi (he he he). Sampai di terminal, saya langsung mencari angkot tujuan dimana saya akan menginap malam ini. Di Malang sarana transportasi utamanya memang angkot, jalurnyapun kayakna sudah lengkap di tambah lagi orangnyapun ramah-ramah (Indonesia bgt..lah).
Untungnya pas saya tiba, angkot jurusan saya sudah penuh jadi ciayoo langsung berangkat dwech, gak usah nunggu2 lama lagi, padahal klo kosong memang nunggu sampai penuh dulu baru berangkat, "ngetem" biasa disebutnya. Dalam angkot kita bisa sambil menikmati suasana kota malang, melihat sekeliling yang masih sejuk, kotanyapun belum terlalu padat (hwaa.., jadi pengen tinggal disini). Selain tempat peristirahatan Malang juga disebut kota pelajar karena memang sudah lumayan banyak universitas disini, baik negeri maupun swasta, angkot yang saya naiki juga melewati beberapa kampus seperti Unibraw, UNM, UIN.
Ow iya, selain terkenal dengan kesejukannya kota ini juga masih punya sesuatu yang sangat dibanggakan, sebuah klub sepak bola yang berjuluk "singo edan" yaitu "Arema FC", seperti di kota lain masyarakat malang menyebut diri mereka sebagai "AREMANIA" yaitu pendukung Arema. Dari koran yang pernah saya baca AREMANIA ini didesikan sebagai suporter terbaik pada tahun 2006. Mungkin kita bisa lihat pada saat Arema bermain di Stadion kebanggaan orang Malang di Stadion Kanjuruhan, para AREMANIA ini akan selalu memadati stadion tersebut dengan berbagai nyanyian dan yel-yel yang atraktif. Bahkan masyrakat membuat sebuah patung berbentuk singa yang menendang bola sebagai bukti kecintaan mereka pada Arema (belum sempat mengunjunginya).
Setelah kurang lebih 45menit di dalam angkot, sampailah saya di tempat kawan lama. Kawan yang begitu baik, mau menampung saya malam ini dan akan menjadi guide tour saya selama di Malang. Sore ini saya habiskan untuk beristirahat dan bernostalgia bersama kawan yang selama hampir 2 tahun tidak pernah bertemu. Sambil mengumpulkan tenaga untuk nanti malam jalan-jalan keliling kota.
Di Malang banyak sekali tempat yang bisa kita kunjungi, berikut adalah daftar tempat yang ingin saya kunjungi di Malang :
1. Alun-alun Kota Malang
2. Masjid Agung
3. Museum Brawijaya
4. Gereja Ijen
5. Jatim Park 1
6. Museum Satwa n' Batu Secret Zoo (Jatim Park 2)
7. Batu Night Spectaquler (BNS)
8. Kebun Apel
9. Bromo
10. Pulau Sempu
11. Nonton Arema di Stadion Kanjuruhan
Kunjungan pertama ke Malang ini, belum semuanya bisa dikunjungi karena memang jarakny yang jauh dan dana di kantong saya juga tidak cukup (he he he). Kalo untuk wisata kuliner di Malang terkenal dengan Bakso Malangnya, tapi memang dimana-mana di seluruh Indonesia terutama di Jawa sudah banyak n' kita tidak asing lagi mungkin. Dari hasil search di google banyak yang merekomendasikan Bakso Malang yang enak di dekat stasiun (sayang,, belum kesampaian kesana juga).
Malam ini saya akan mencoba berkeliling dan menikmati suasana kota malang, check it out hasil jepretan kawan saya. Setelah berkeliling-keliling di Kota Malang dan sempat tidak tau jalan pulang, melewati Stasiun Malang, MATOS (Malang Town Square), Gereja ijen yang gak semapat foto karena waktu itu malam minggu jadi sedang dipakai untuk berdo'a, masjid agung yang kata temanku biasa aja jadi gak mau foto di depannya, terus alun-alun kota malang tapi gak sempat mampir juga gara-gara temanku takut banyak pengamen n katana ga aman, lumayanlah udah pernah lewat, he he he. Dan sampai juga di Museum Brawijaya tapi sayangnya malam itu sudah tutup, jadi gak bisa masuk dwech. Padahal di depan Museum tersebut ada makanan enak kata temanku yaitu "Nasi Ceker", dan sayangnya lagi udah habis,, yahhh. Setelah mencari tempat yang sesuai nongkronglah kami dan berfoto-foto ria di depan Balai Kota Malang dan depan Hotel Tugu (Hotel peninggalan jaman Belanda)
Tugu tengah kota di depan Balai Kota |
Balai Kota Malang |
Narsis dulu ah.. |
Lambang Kota Malang |
Hotel Tugu |
Neesa |
Untuk malam ini jalan-jalan di Kota Malang selesai,, besok di lanjutkan lagi ke tempat lain masih di daerah Malang, tunggu saja hehhehhe, sebagai tambahan info saya cantumkan
Info Jalur Angkot Di Malang:
AG : Arjosari-Gadang, GA : Gadang-Arjosari , ADL : Arjosari-Dinoyo-Landungsari, LDG : Landungsari-Dinoyo-Gadang, MM : Mulyorejo-Madyopuro, GM : Gadang-Madyopuro, MT : Madyopuro-Tlogowaru, MK : Madyopuro-Kr. Besuki, ABG : Arjosari-Borobudur-Gadang, AJG : Arjosari-Janti-Gadang, AMG : Arjosari-Mergosono-Gadang, CKL : Cemorokandang-landungsari, AT : Arjosari-Tidar, AL : Arjosari-Landungsari, LG : Landungsari-Gadang, GL : Gadang-Landungsari, ASD : Arjosari-SoekarnoHatta-Dieng, JPK : Joyogrand-Piranha-Karanglo, JDM : Joyogrand-Dinoyo-Mergan, TST : Tlogowaru, Sarangan-Tasikmadu, MKS : Mulyorejo-Klayatan-Sukun, TAT : Tlogowaru-Arjowilangun-Tirtosari, TSG : Tawangmangu-Soekarno Hatta-Gasek
SELAMAT MENIKMATI!!!
aio,, jalan-jalan!!!
sip infonya :)
BalasHapus